Mengungkap Rahasia Kolostrum: Nutrisi dan Manfaatnya untuk Hewan Peliharaan

Siapa sangka jika kolostrum yang dihasilkan oleh induk mamalia, memiliki kandungan dan manfaat penting bagi kehidupan anak yang baru lahir.

Namun, tahukah Anda bahwa kolostrum juga dapat memberikan manfaat luar biasa bagi hewan peliharaan terutama kucing dan anjing? 

Apa itu Kolostrum?

Kolostrum – sering disebut “susu pertama” – adalah cairan yang pertama kali dihasilkan oleh kelenjar susu mamalia setelah melahirkan. Cairan ini muncul sebelum produksi susu normal dimulai.

Kolostrum mengandung konsentrasi tinggi dari berbagai nutrisi esensial, faktor pertumbuhan dan antibodi yang vital untuk perkembangan awal anak.

ilustrasi kolostrum
Ilustrasi Kolostrum

Apa saja Kandungannya?

Kolostrum memiliki kandungan yang sangat kaya dan beragam yang memberikan banyak manfaat kesehatan. Kandungan utama kolostrum meliputi:

  1. Immunoglobulin (Ig): Immunoglobulin adalah antibodi yang penting dalam membangun sistem kekebalan tubuh untuk melawan berbagai patogen seperti bakteri dan virus.
  2. Lactoferrin: Protein ini memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi yang signifikan.
  3. Faktor Pertumbuhan (Growth Factors): Faktor pertumbuhan ini membantu dalam regenerasi dan perbaikan jaringan, termasuk sel-sel usus, dan meningkatkan penyerapan nutrisi.
  4. Cytokines: Molekul-molekul ini memainkan peran penting dalam regulasi sistem kekebalan tubuh. 
  5. Nutrisi Esensial: Kolostrum kaya akan berbagai nutrisi penting seperti protein, lemak, vitamin, dan mineral.

Hal ini sejalan dengan pernyataan pada jurnal ilmiah yang membahas mengenai kandungan di dalam kolostrum. Menurut Atabani 1, kolostrum memiliki kandungan protein yang tinggi, yaitu laktalbumin, lactoglobulin, imunoglobulin (IgG1, IgG2, IgM, IgA), peptida (lactoferrin, transferrin), hormon-hormon (insulin, prolaktin, hormon thyroid, kortisol), growth factor, prostaglandin, enzim, cytokine (Tumor Necrosis Factor Alpha/TNF-α), acute-phase protein (α1-glycoprotein), nukleotida, polyamine, mineral (besi, magnesium, dan garam sodium).

Selain itu, kolostrum juga mengandung banyak vitamin. Diantaranya vitamin beta-karoten (β-karoten), vitamin A, B, D, dan E, sel-sel elemen, yakni limfosit, monosit, dan sel-sel epithelial.

Manfaat Kolostrum untuk Hewan Peliharaan

Kolostrum telah dikenal karena kandungan nutrisi dan imunoglobulinnya tinggi. Dapat memberikan manfaat signifikan untuk kesehatan pencernaan dan imunitas hewan peliharaan.

Berikut ini merupakan manfaat kolostrum untuk hewan peliharaan, yaitu:

  1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh karena mengandung imunoglobulin, yaitu antibodi yang membantu melawan bakteri, virus, dan patogen lainnya. 
  2. Mendukung kesehatan pencernaan.
  3. Kolostrum memiliki faktor pertumbuhan yang membantu memperbaiki dan memelihara lapisan usus. 
  4. Mempercepat pemulihan dari cedera atau penyakit.
  5. Faktor pertumbuhan dalam kolostrum membantu mempercepat proses penyembuhan luka dan regenerasi jaringan. 
  6. Mengurangi alergi dan peradangan.
  7. Kolostrum memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi reaksi alergi dan peradangan pada kucing dan anjing. 

Studi Kasus 1: Manfaat Kolostrum untuk Imunitas dan Sistem Pencernaan

Kolostrum sapi (Bovine Colostrum) banyak diteliti dalam konteks nutrisi olahraga pada orang dewasa sehat, terutama mengenai efeknya pada imunitas dan permeabilitas usus.

Penelitian yang dilakukan oleh Davidson 2, menunjukkan bahwa atlet sering mengalami infeksi saluran pernapasan atas akibat gangguan respons imun dari latihan berat yang berkepanjangan.

Suplementasi kolostrum, khususnya fraksi berat molekul rendah, terbukti meningkatkan aktivitas fagositik neutrofil darah dibandingkan dengan plasebo, yang membantu meningkatkan kemampuan tubuh melawan infeksi.

Selain itu, kolostrum meningkatkan kadar IgA sekretori dalam air liur setelah 2 hingga 12 minggu suplementasi, memperkuat pertahanan imun di saluran pernapasan.

Kolostrum juga berperan dalam menjaga integritas dinding usus, mengurangi permeabilitas usus dan mencegah masalah seperti “leaky gut syndrome“. Sehingga dapat mendukung kesehatan pencernaan dan kekebalan tubuh.

Studi Kasus 2: Kolostrum Kambing atau Kolostrum Sapi?

Studi kasus dalam artikel yang ditulis oleh Fadliah 3 menunjukkan bahwa anak-anak yang menerima suplementasi kolostrum dan susu kambing memiliki peningkatan signifikan dalam fungsi sistem kekebalan tubuh dibandingkan dengan mereka yang menerima susu sapi.

Hal ini disebabkan oleh tingginya kandungan oligosakarida dalam kolostrum dan susu kambing. Kandungan ini lebih tinggi 10 kali lipat dibandingkan dengan susu sapi. Oligosakarida ini berperan penting dalam mendukung pertumbuhan bakteri baik di saluran pencernaan, yang pada gilirannya memperkuat respons imun tubuh.

Penelitian ini menunjukkan bahwa anak-anak yang mengkonsumsi kolostrum dan susu kambing cenderung memiliki tingkat infeksi yang lebih rendah dan lebih cepat pulih dari penyakit jika dibandingkan dengan mereka yang mengkonsumsi susu sapi. Hal ini menyoroti potensi kolostrum dan susu kambing sebagai alternatif yang lebih baik untuk meningkatkan imunitas pada anak-anak.

Bagaimana Memberikan Kolostrum kepada Hewan Peliharaan?

Kolostrum dapat diberikan dalam bentuk suplemen yang mudah dicampurkan ke dalam makanan hewan peliharaan Anda. Pastikan memilih produk suplemen dengan kandungan kolostrum berkualitas tinggi yang diformulasikan khusus untuk kucing dan anjing, seperti Felcover+ dari PT Sutan Vet Medika.

Kesimpulan

Kolostrum adalah sumber nutrisi penting bagi anak yang baru saja lahir, tetapi juga dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan bagi kucing dan anjing dewasa.

Dengan memberikan suplemen kolostrum kepada hewan peliharaan, Anda dapat membantu mereka menjalani hidup yang lebih sehat, bahagia dan bebas dari penyakit.

Untuk memastikan hasil yang optimal, disarankan untuk menggunakan kolostrum dari sumber yang bebas dari antibiotik dan hormon serta menggunakannya dengan memperhatikan dosis yang diberikan dari dokter hewan.

Semoga artikel ini memberikan informasi yang bermanfaat dan menginspirasi Anda untuk terus mencari solusi terbaik dalam merawat hewan peliharaan Anda.

Jangan lupa share ke teman-teman, ya!

Sumber:

  1. Atabany, A., Suprayogi, A., Muladno, Satria, F., Tarigan, R., Sugiono, W., dan Queen, Y. (2022). Produksi dan Kualitas Kolostrum dan Susu Kolostrum pada Sapi Perah yang Mengkonsumsi Daun Katuk Depolarisasi. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia. 27 (2): 263-268. ↩︎
  2. Davison G. 2021. Penggunaan Kolostrum Sapi dalam Olahraga dan Latihan. Jurnal Nutrisi. 13 :1789.  ↩︎
  3. Fadliah tahun 2017 https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/91409 ↩︎
Penulis : Azzumi Azka Gigannia
SEO      : Imam Athoo Illaah
Editor   : Rendy Aulia Muhammad

Tinggalkan komentar